Senin, 31 Agustus 2020
Sekda: Pariwisata Harus Jadi Lokomotif PAD Kabupaten Bogor
Release Diskominfo
CIBINONG - Pariwisata harus menjadi lokomotif Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bogor, hal tersebut dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin saat membuka Rapat Akhir Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Bogor Tahun 2021-2035 di Ruang Rapat Serbaguna I Setda, Senin (31/8/2020).
“Seperti yang sudah ditegaskan oleh Ibu Bupati Bogor pada rapat-rapat sebelumnya, pariwisata ini harus menjadi lokomotif PAD Kabupaten Bogor dalam mendukung Bogor Sport and Tourism, untuk itu segala sesuatu mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan harus matang dan maksimal,” kata Burhan.
Ia juga menambahkan, potensi wisata yang ada di Kabupaten Bogor harus terintegrasi dengan semua sektor. “Pariwisata itu harus berdampak untuk semua sektor, harus terintegrasi dengan semua sektor termasuk UKM, infrastruktur jalan, dan keamanan. Jadi semua sektor harus saling mendapatkan manfaat dari pariwisata,” tambahnya.
Lebih lanjut Burhan juga ingin mendorong Bumdes-bumdes yang berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi di Kabupaten Bogor. “Bumdes-bumdes yang ada di Kabupaten Bogor akan didorong, kita akan mendorong ekonomi desa, ketika desa sudah berkembang. Pariwisata maju, desa pun harus ikut maju melalui sektor pariwisata,” pungkasnya.
Minggu, 30 Agustus 2020
Bupati Bogor Lantik Dua Pejabat Esselon II dan Satu Pejabat Fungsional di Pemkab Bogor
Rilis Diskominfo Kabupaten Bogor
28 Agustus 2020
Cibinong - Bupati Bogor, Ade Yasin kembali melantik pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Pejabat Struktural Eselon II) yakni DR.Ir.Hj. Syarifah Sofiah Dwikorawati sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor serta Drs. Rustandi, M.Si sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Bogor dan dr. Tin Suhartini sebagai dokter ahli utama pada Pemerintah Kabupaten Bogor, bertempat di Pendopo Bupati Bogor, Cibinong pada Jumat (28/8).28 Agustus 2020
Dalam amanatnya Bupati Bogor mengatakan kepada Kepala BPKAD saat ini banyak sekali agenda yang harus segera melaksanakan berkenaan dengan perubahan anggaran tahun 2020 dan penyusunan program tahun 2021 terkait penanganan covid-19 dan pemulihan ekonomi.
“Saat ini kita sedang dalam tahap menyusun RKPD perubahan tahun 2020, yang difokuskan pada capaian program prioritas, pelaksanaan pilkades dan pemulihan ekonomi sesuai arah kebijakan Pemerintah Pusat dengan memperhitungkan kemampuan keuangan daerah dan kearifan lokal,” katanya.
Disamping itu menurut Bupati Bogor, Penyusunan KUA - PPAS tahun 2021 dilaksanakan secara simultan dengan RKPD perubahan tahun 2020.
“Kepala BPKAD perlu segera berkoordinasi dengan seluruh perangkat daerah agar indikator-indikator sasaran RKPD 2021 dan mempercepat realisasi pelaksanaan dan anggaran tahun 2020 khususnya perangkat daerah yang capaiannya masih rendah, agar anggaran tidak menumpuk di akhir tahun,” katanya.
Staf Ahli Kepada Bidang Ekonomi Pembangunan, Bupati Bogor mengatakan saat ini Pemerintah Kabupaten Bogor tengah fokus pada upaya larangan covid-19 dan melakukan pemulihan ekonomi secara paralel.
“Saya ingin ada aksi atau ide kreatif dan yang dapat membantu pemulihan pemulihan ekonomi di Kabupaten Bogor,” ungkapnya.
Ade Yasin juga berpesan kepada Pejabat Fungsional Dokter Ahli Utama, dalam situasi pandemi covid-19 agar lebih banyak yang berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit tempat berbagi. terutama dalam dukungannya dengan akses pelayanan kesehatan yaitu akses, standardisasi layanan, penguatan sistem rujukan, serta pelibatan pemangku kepentingan dan lintas sektor dalam penyelenggaraan program kesehatan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan dan terwujudnya Karsa Bogor Sehat. (Andi )
Sabtu, 29 Agustus 2020
Desa Cihideung Udik Gebyar Anak Yatm
Fokus Bogor Barat Ciampea=Gebyar anak yatim Sebagai bentuk kepedulian dan saling berbagi dengan warga kurang mampu, Kepala desa H.Deny memberikan bingkisan untuk menyantuni anak yatim RW09 sampai RW13 desa Cihideung Udik sabtu(29/08/2020).
"Kegiatan ini kita pusatkan di Dilembah kawaluyaan desa Cihideung Udik, semoga Bingkisan yang kita berikan kepada masyarakat ini dapat meringankan beban mereka dalam masa covid pandemic"Ungkap Udin Ahok Tokoh Masyarakat.
Terpantau saat pembagian bingkisan, Ketua Tim PKK Desa" Susilawati Deny menyerahkan Bingkisan sebanyak puluhan anak yatim "Selain bingkisan anak yatim kita bagikan uang untuk jajan mereka
Isteri Orang nomor satu Desa Cihideng Udik ini menjelaskan, penyerahan bingkisan untuk santunan anak yatim ini merupakan inisiatif dan kesepakatan bersama masyarakat, yang dana nya hasil celengan,hal itu sebagai bentuk kepedulian Pemdes bagi anak yatim
“Kami dari Pemerintah Desa Cihideung Udik selalu berupaya untuk berbagi dan berbuat yang terbaik untuk masyarakat, seperti halnya yang kami lakukan hari ini." Ucap H.Deny
Selain itu juga lanjut Hade sapaan akrabnya sebagai sarana silaturahmi dengan para yatim dan juga salah satu upaya Pemdes yang dia pimpin untuk berbagi kepedulian dan bentuk kecintaan dengan warganya.
"Kami memberikan bingkisan dan santunan anak yatim ini, sebagai bentuk kepedulian kami bagi anak yatim. Walaupun cuma seadanya, tapi kami berharap mudah-mudahan apa yang kami berikan dapat bermanfaat dan bisa meringankan beban masyarakat,” Ucap Haji Deny.
H.Deny juga berharap kepada anak yatim untuk selalu mendoakan Desa Cihideung Udik sebagai Desa yang aman, damai dan maju disegala sektor. Karena doa anak yatim makbul dan di ijabah oleh Allah SWT.
Sementara itu, salah satu yatim yang menerima paket bingkisan enggan disebutkan namanya, mengungkapkan rasa senang atas pemberian yang diberikan oleh Pemerintah Desa . Dirinya mengaku bantuan tersebut sangat membantu “Kami sangat berterima kasih atas pemberian dari pak Haji dan bU HAJI jUGA bapak Udin Ahok. Semoga beliau diberikan kesehatan, karena beliau sangat lincah dan energik dalam membangun kampung kami. Selain itu kami berharap kedepannya bantuan ini berkelanjutan setiap tahunnya,” ungkapnya haru.
Pewarta : Kusmiyanto
Editor : Kasdi Botak
Kamis, 27 Agustus 2020
Komisi I DPRD Jawa Barat KunKer di Kecamatan Ciampea Respon DOB
Laporan Langsung : Kusmiyanto
"Pembentukan Kabupaten Bogor Barat bukan hanya didasari atas keinginan, melainkan lebih dikarenakan pada kebutuhan agar pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, bisa merata dan lebih efektif."
Bogor Fokus Bogor Barat=.Kunjungan kerja Komisi I DPRD Jawa barat Ke kecamatan Ciampea di terima Camat Ciampea di gedung Lembah Kawaluyaan Cihideung Udik Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor,Kamis ( 27/8 ) dihadiri oleh Muspika, MUI, Karang Taruna, perangkat SKPD, kepala desa Se-kecamatan Ciampea, Bahas Seputar Perkembangan Kabupaten Bogor Barat.
DPRD Jawa Barat telah merespon rencana Pemerintah Kabupaten Bogor,Bogor Barat Menjadi DOB, Sekaligus untuk mengkaji Rumpin sebagai calon ibu kota daerah otonomi baru Kabupaten Bogor Barat.
Diketahui sebelumnya, dalam pemekaran Bogor Barat, Pemkab Bogor sempat menyebut kecataman Cigudeg yang digadang-gadang bakal menjadi ibukotanya. Malahan, tak lama usai tanggap bencana di Sukajaya awal tahun lalu. Tim Sekretariat Kabupaten Bogor melakukan survey lokasi tanah bakal calon ibukota di Kampung Anyar, Cigudeg.
“Rumpin potensinya lebih baik dari Cigudeg untuk ibu kota Kabupaten Bogor Barat. Pemkab Bogor serta para tokoh masyarakat berpandangan Rumpin sangat tepat untuk dijadikan ibu kota. Jadi cocok untuk ibu kota, Kecamatan Rumpin dinilai sudah tepat,” Ungkap Ade Yasin.dalam pertemuan dengan komisi I DPRD di Gedung Sekda Rabu (26/8/2020)
Penunjukan Rumpin sebagai ibu kota kabupaten itu tak lepas dari pertimbangan potensi dan sumber daya yang dimiliki, sehingga menjadi daerah otonom yang dapat meningkatkan pelayanan kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat.Kawasan strategis karena berbatasan dengan Kota Tangerang Selatan, Banten. Hal itu menjadikan Rumpin sangat potensial dijadikan kawasan bisnis unggulan di Kawasan Kabupaten Bogor Barat.
"Rumpin secara terminologi dapat kita maknai sebagai Rumah Pimpinan atau Sarumpun Sapimpinan ," kata Ade
Rabu, 26 Agustus 2020
Kecamatan Tenjolaya Evaluasi Agen BPNT Mandiri
Tenjolaya Fokus Bogor Barat = Bank Mandiri Bogor bersama Camat Tenjolaya lakukan Evaluasi Bantuan Pangan Non Tunai yang di salurkan oleh Bank Mandiri
Pelaksanakan rapat evaluasi pelaksanaan BPNT di laksanakan di aula kecamatan Tenjolaya . Rapat evaluasi diikuti oleh 13 Agen se- kecamatan, TKSK, Korcam PKH, Kordes PKH, Jamalludin Sekcam, Yoga Kasie Kesra, pendamping Mandiri,serta kepala desa.
Dalam Ulasan Camat Tenjolaya Farid Ma'ruf mengatakan yang pertama adalah Sinkronisasi, Sinkronisasi data Bantuan Sosial (Bansos) harus valid, di himbau setiap kepala desa melaksanakan.
Untuk lebih efisien, efektif serta mengurangi human error dalam pengumpulan data, di perlukan sebuah solusi berupa sistem aplikasi sebagai media pembenahan yang nantinya akan digunakan bersama oleh pendamping PKH juga petugas TKSK
Lebih lanjut Farid menjelaskan Diperlukan sarana perbankan di kecamatan Tenjolaya,Terutama Bank yang menyalurkan bantuan bantuan yang di tunjuk pemerintah, agar cost rakyat penerima bantuan tidak tinggi,karena selama ini Perbankan maupun kantor Pos masih di kecamatan Ciampea
Optimalisasi produk keuangan mitra Bank dalam ini Agen bisa dimanfaatkan secara aktif oleh masyarakat.
Farid memerinci, ketika produk keuangan bisa dimanfaatkan aktif oleh masyarakat, ini akan berpotensi meningkatkan eskalasi kegiatan ekonomi, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi. Sehingga berujung pada misi kesejahteraan masyarakat.
Menjawab Keinginan Masyarakat Tenjolaya dari pihak Bank Mandiri mengatakan, Siap untuk mengoptimalisasikan agen agar dapat bisa melakukan kegitan perbankan. Jadi agen bukan hanya penyalur sembako saja seperti paragdima yang selama ini di pahami oleh masyarakat,
Pihak Mandiri siap memberi dampingan tentang perbankan mengukur tingkat inklusi keuangan masyarakat tak hanya secara kuantitas akses keuangan formal, tetapi bagaimana akses bisa dimanfaatkan untuk kepentingan atau kegiatan ekonomi
.
Sementara itu Hendi Bal,TKSK Kecamatan Tenjolaya, sebagai pendamping program berusaha dapat terwujudkan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi program serta kegiatan penyelenggaraan kesejahteraan sosial. Selain itu, TKSK menjalin sama dan sinergi antara program penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan program-program pembangunan lainnya di tingkat kecamatan.Dengan adanya respon yang luar biasa tentang Optimalisasi Agen untuk dapat mengembangakan Agen benar benar sebagai mitra bank yang di amini oleh ketua paguyuban agen H.Ruhyat=
Pewarta : Fery Supendi
Editor : Botak
Rabu, 19 Agustus 2020
Sambut Tahun Baru Hijriah 7 Kepala Desa Di Kecamatan Rancabungur Adakan Santunan Yatim
Tahun Baru Hijriyah, 1 Muharram 1442 Hijriah, adalah momentum yang tepat bagi segenap kaum Muslim untuk melakukan introspeksi diri dan hijrah menuju kebaikan sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Tentunya pada momen ini ummat Islam menyambut dan merayakannya dengan penuh suka cita.
Fokus Bogor Barat = Rancabungur Menyambut 10 Muharram 1442 Hijriyah, Paguyuban Kepala Desa , Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menggelar santunan terhadap ratusan anak yatim piatu dan jompo di Golden Sport Hall Desa Rancabungur , Kamis (20/8/2020).
Ketua Paguyban Kepala Desa Kecamatan Rancabungur, Sumantri SKM "Mengatakan, ada sebanyak 800 orang lebih yang terdiri dari anak yatim piatu, jompo dan 5ustad yang menerima santunan pada momen Tahun Baru Islam 10 Muharram 1442 Hijriyah ini.
“ Melalui peringatan ini, semoga kita semua dapat memetik hikmahnya dalam kehidupan selanjutnya, baik di dunia maupun akhirat” Dan semoga,anak anak yatim piatu yang kita santuni selalu di beri kesehatan, agar supaya kelak nanti bisa menjadi warga,masyarakat yang berguna bagi nusa dan bangsa" kata Mantri.
Dalam kesempatan itu, Mantri juga mengajak masyarakat agar terus mempererat tali silaturahmi dengan saling tolong menolong serta bahu membahu dalam kehidupan bertetangga.
Sementara Kades Pasir Gaok Sarifudin Mengatakan " Jadikan 10 Muharram 1442 Hijriyah ini sebagai momentum peningkatan iman, taqwa dan ibadah kita kepada Allah Swt. Inshaa Allah tahun depan acara seperti ini dapat kembali diperingati,”
Lebih lanjut Sarifudin menjelaskan pemberian santunan tersebut merupakan kesepakatan dari seluruh kepala desa se- Kecamatan Rancabungur, Tujuan pemberian sumbangan itu sebagai wujud kepedulian kepala desa secara pribadi dalam melindungi warganya,selain untuk membantu yatim juga kegiatan ini sekaligus ajang tali silaturahmi dengan masyarakat. Saya berharap kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat dan dapat digelar rutin setiap tahun,” pungkasnya
Dia berharap melalui gerakan donasi yang dilakukan kades-kades di Rancabungur ini dapat memotivasi dan menginspirasi rekan-rekan se profesi maupun masyarakat lainnya, agar saling berbagi dan peduli dalam kebersamaan
Adapun kepala desa yang menyumbang tersebut adalah Mangku Sudrajat (Kades Bantarjaya), Lukman Hakim, S.Ag (Kades Bantarsari ),Sopwanudin (Kades Mekarsari ), Mad Yani (Kades Candali ), Cecep Hidayat (Kades Cimulang), Sarifudin (Kades Pasirgaok ), dan Sumantri (Kades Rancabungur)
Fokus Bogor barat menanyakan Sejauh mana pengatasan Covid di Rancabungur, Menurut Mangku Sudrajat Kades Bantarjaya "Desa merupakan struktur terbawah dalam Pemerintahan RI sehingga peran sertanya sangat menentukan dalam mengantisipasi dampak dan memutus mata rantai Penyebaran Covid 19 dengan melalui gerakan himbauan, pengawasan dan tindakan
Fokus Bogor Barat = Rancabungur Menyambut 10 Muharram 1442 Hijriyah, Paguyuban Kepala Desa , Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menggelar santunan terhadap ratusan anak yatim piatu dan jompo di Golden Sport Hall Desa Rancabungur , Kamis (20/8/2020).
Ketua Paguyban Kepala Desa Kecamatan Rancabungur, Sumantri SKM "Mengatakan, ada sebanyak 800 orang lebih yang terdiri dari anak yatim piatu, jompo dan 5ustad yang menerima santunan pada momen Tahun Baru Islam 10 Muharram 1442 Hijriyah ini.
“ Melalui peringatan ini, semoga kita semua dapat memetik hikmahnya dalam kehidupan selanjutnya, baik di dunia maupun akhirat” Dan semoga,anak anak yatim piatu yang kita santuni selalu di beri kesehatan, agar supaya kelak nanti bisa menjadi warga,masyarakat yang berguna bagi nusa dan bangsa" kata Mantri.
Dalam kesempatan itu, Mantri juga mengajak masyarakat agar terus mempererat tali silaturahmi dengan saling tolong menolong serta bahu membahu dalam kehidupan bertetangga.
Sementara Kades Pasir Gaok Sarifudin Mengatakan " Jadikan 10 Muharram 1442 Hijriyah ini sebagai momentum peningkatan iman, taqwa dan ibadah kita kepada Allah Swt. Inshaa Allah tahun depan acara seperti ini dapat kembali diperingati,”
Lebih lanjut Sarifudin menjelaskan pemberian santunan tersebut merupakan kesepakatan dari seluruh kepala desa se- Kecamatan Rancabungur, Tujuan pemberian sumbangan itu sebagai wujud kepedulian kepala desa secara pribadi dalam melindungi warganya,selain untuk membantu yatim juga kegiatan ini sekaligus ajang tali silaturahmi dengan masyarakat. Saya berharap kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat dan dapat digelar rutin setiap tahun,” pungkasnya
Dia berharap melalui gerakan donasi yang dilakukan kades-kades di Rancabungur ini dapat memotivasi dan menginspirasi rekan-rekan se profesi maupun masyarakat lainnya, agar saling berbagi dan peduli dalam kebersamaan
Adapun kepala desa yang menyumbang tersebut adalah Mangku Sudrajat (Kades Bantarjaya), Lukman Hakim, S.Ag (Kades Bantarsari ),Sopwanudin (Kades Mekarsari ), Mad Yani (Kades Candali ), Cecep Hidayat (Kades Cimulang), Sarifudin (Kades Pasirgaok ), dan Sumantri (Kades Rancabungur)
Fokus Bogor barat menanyakan Sejauh mana pengatasan Covid di Rancabungur, Menurut Mangku Sudrajat Kades Bantarjaya "Desa merupakan struktur terbawah dalam Pemerintahan RI sehingga peran sertanya sangat menentukan dalam mengantisipasi dampak dan memutus mata rantai Penyebaran Covid 19 dengan melalui gerakan himbauan, pengawasan dan tindakan
Minggu, 16 Agustus 2020
Di Tengah Pandemi Covid Kecamatan Tenjolaya.Upacara HUT RI Dengan Protokoler Kesehatan Dan Sederhana
Berdasarkan surat edaran yang disebar ke setiap desa oleh Sekertaris Daerah Kabupaten Bogor dengan Nomor 003. 2/81 Kesra tanggal 06 juli 2020, untuk upacara peringatan HUT RI ke-75 tahun 2020 ditiadakan.
Sementara Kecamatan Tenjolaya tetap melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-75 pada 17 Agustus 2020 dihalaman kantor Kecamatan dengan Khidmat.Upacara tersebut dilakukan dengan membatasi jumlah peserta upacara,
Upacara kemerdekaan yang rutin dihelat setiap 17 Agustus pagi tahun ini dilaksanakan secara lebih sederhana, minimalis, dan tentu mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus Corona jenis baru.
Sesuai dalam Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2020 yang dikeluarkan Menteri Sekertaris Negara.
Bertindak selaku Inspektur Upcara Farid Ma'ruf Camat Kecamatan Tenjolaya dan Komandan upacara Kasie Trantib Kecamatan Tenjolaya Kholid Safrudin SAg
Petugas pengibar bendera Tim Paskibra Kecamatan Tenjolaya dari Putra dan Putri terbaik masing-masing sekolah yang ada di Kecamatan Tenjolaya
Meski digelar dengan lebih sederhana dan minimalis, perayaan kemerdekaan Republik Indonesia di kecamatan Tenjolaya tetap khusyuk dengan menjaga semangat, gairah, dan kreativitas masyarakat. Selain itu, masyarakat peserta upacara, mengikuti protokol kesehatan untuk meminimalisir penularan COVID-19.
Pewarta : Fery Supendi
Editor : Botak
Sementara Kecamatan Tenjolaya tetap melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-75 pada 17 Agustus 2020 dihalaman kantor Kecamatan dengan Khidmat.Upacara tersebut dilakukan dengan membatasi jumlah peserta upacara,
Upacara kemerdekaan yang rutin dihelat setiap 17 Agustus pagi tahun ini dilaksanakan secara lebih sederhana, minimalis, dan tentu mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus Corona jenis baru.
Sesuai dalam Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2020 yang dikeluarkan Menteri Sekertaris Negara.
Bertindak selaku Inspektur Upcara Farid Ma'ruf Camat Kecamatan Tenjolaya dan Komandan upacara Kasie Trantib Kecamatan Tenjolaya Kholid Safrudin SAg
Petugas pengibar bendera Tim Paskibra Kecamatan Tenjolaya dari Putra dan Putri terbaik masing-masing sekolah yang ada di Kecamatan Tenjolaya
Pewarta : Fery Supendi
Editor : Botak
Jumat, 14 Agustus 2020
Pisah Sambut Sekcam Dan Kasie Pemerintahan Kecamatan Tenjolaya
Fokus Bogor Barat =Tenjolaya Sekcam Tenjolaya Kabupaten Bogor resmi berganti. Hal ini setelah dilakukan pisah sambut dan serah terima jabatan (Sertijab) pada Jumat (14/08/2020) sekira pukul 10.30 WIB di Aula kantor kecamatan.
Selain Sekcam, pisah sambut juga dilakukan Pelepasan Kasie Pemerintahan Kecamatan Tenjolaya Nanan yang promosi menjadi Sekcam di Kecamatan Rancabungur dan Ade Fijarsyah SPd yang mengisi Kasubag keuangan dan program kecamatan Tenjolaya
Dalam sertijab tersebut, Sekertaris Camat H. Atep Soleh Sumaryo SH,MM digantikan oleh Muhamad Jamalludin S.Ip, MSi
Atep Sapaan Akrab nya dalam kesempatanya mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran di Kecamatan Tenjolaya , atas sinerginya dalam membantu tugas-tugas selama dirinya menjabat sebagai Sekcam kurang lebih selama 3 tahun.
"Terimakasih kepada rekan-rekan media, Polsek, Koramil, kepala Desa beserta perangkat desanya maupun pada warga masyarakat. Saya juga sangat berterima kasih sekali kepada bapak Camat Farid Ma'ruf yang mana selama ini memberikan contoh, mendidik, mengajarkan dan menuntun saya dengan baik dan saya sekeluarga mohon maaf apa bila ada kesalahan, kekhilafan, kekeliruan dan kalaupun ada kata-kata yang kurang berkenan baik dari tingkah laku kami kurang baik mohon dimaafkan baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja", ujarnya.
"Untuk selanjutnya, saya beralih tugas ke Pemkab Bogor Sebagai Kepala Bidang Koperasi dan UKM ,Kalaupun nantinya ada yang ingin membuat Koperasi ataupun berurusan dengan UMKM mangga pendakan abdi InsyaAllah dengan senang hati selalu terbuka untuk saudara-saudaraku sekalian", sambungnya.
Sementara, Muhammad Jamalludin S.Ip M.Si, sebagai Sekcam yang baru menyampaikan selama menjadi ASN dan sudah berulang kali pindah Jabatan baru kali ini merasakan acara lepas sambut, Lebih Lanjut dirinya mengatakan Kemajuan Tenjolaya bukan hanya tanggung jawab pak Camat saja,tapi bagaimana pihak kecamatan,desa dan Stakeholder.bisa meeting objection bersama sama memajukan Tenjolaya
Camat Tenjolaya, Farid Ma'ruf menuturkan, dalam mutasi jabatan hal biasa. Pak Atep merupakan sosok yang mampu berperan sangat baik dan disiplin.
Dirinya berharap, Sekcam yang baru yakni Pak Jamal untuk lebih lagi dalam membangkitkan motivasi staff maupun pegawai di Kecamatan Tenjolaya. Supaya, mereka dapat bekerja dengan baik dan disiplin.
Pewarta :: Muklis Nurizwan
Editor :: Botak
Kamis, 13 Agustus 2020
Terpilih Secara Aklamasi Supendi Ketua DPD APKAN Kabupaten Bogor
SUPENDI |
Fokus Bogor Barat= Bogor Supendii atau yang dipanggil Pepen terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Ketua DPD APKAN Kabupaten Bogor
Supendi terpilih pada Rapat Pembentukan Pengurus DPD APKAN Kabupaten Bogor yang di gelar di rumah nya (31/07/2020)
Pembentukan Pengurus yang di gelar secara Demokrasi ini setiap yang hadir memiliki hak suara dan secara mutlak mempercayakan Supendi sebagai ketua .
Setelah terpilih, dalam kata sambutanya Supendi mengatakan berjanji akan menjalani amanah yang diterimanya, tidak muluk-muluk dan akan benahi dari yang baik menjadi yang lebih baik lagi.”Saya siap menjalankan roda-roda organisasi sampai ke tingkat basis”, janji Supendi
Rabu, 12 Agustus 2020
MUSYAWARAH KECAMATAN PROGRAM INFRASTRUKTUR SOSIAL EKONOMI DAN WILAYAH (PISEW)
Fokus Bogor Barat = Tenjolaya. Desa Cibitungtengah merupakan salah satu desa yang mendapatkan Program Infrastruktur Sosial Ekonomi dan Wilayah (PISEW) di Kabupaten Bogor (12/07/2020) , Untuk merealisasikan program tersebut sebelum pengerjaan melakukan pertemuan tata cara dan juknis pelaksanaan Program
Bertempat di kampung Nangoh desa Cibitungtengah telah melaksanakan Musyawarah tingkat Kecamatan , untuk membahas pengerjaan Program tersebut.Yang melibatkan tiga desa (desa Cibitungtengah ,Cinangneng dan Situdaun.)
Program PISEW ini di kecamatan Tenjolaya hanya desa Cibitungtengah yang mendapatkan program ini dengan sistem Program Tiga kawasan Desa Cibitungtengah, Cinaneng dan Situdaun
Menurut Puad Wahyudi Ketua Badan Kerjasama antar Desa (BKAD) Kecamatan Tenjolaya
Dengan adanya program PISEW ini desa dapat mengembangkan Percepatan pembnagunan fisik yang sekiranya dapat menjadi penunjang meningkatnya ekonomi yang ada di wilayah, untuk mewujudkan program tersebut.
PISEW dianggarkan untuk desa sebesar Rp. 590.000.000, (Lima ratus sembilan puluh juta rupiah) - dengan peruntukan pembangunan Infrastruktur Jalan Pertanian, Jalan Penunjang Ekonomi, Jembatan Pertanian, TPT atau Drainase Saluran Air Pertanian sebagai penunjang peningkatan ekonomi warga.
Dalam kesempatan itu Ketua BKAD Puad Wahyudi mengapresiasi Program ini, apalagi dengan program ini akan menjadikan percepatan peningkatan pembangunan khusus nya di wilayah Tiga desa
Lebih Lanjut Puad Wahyudi menerangkan Kegiatan PISEW diselenggarakan melalui pemberdayaan dan partisipasi masyarakat atau Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM), Hal ini bertujuan memberi kontribusi kepada masyarakat agar pekerjanya dari warga masyarakat sasaran nya dalam pengurangan angka pengangguran dan penyediaan lapangan kerja saat masa pandemi Covid-19 sekarang ini, Program PISEW lebih mengutamakan Padat Karya untuk pengerjaan nya, menurut "Tandas Puad ,
Diharapkan masyarakat dan unsur lembaga yang ada di desa untuk bahu membahu mendukung pelaksanaan program ini tanpa dukungan dan peran serta dari warga program ini tidak akan berjalan dengan lancar ' Jelas Puad
Musyawarah Kecamatan ini dihadiri oleh beberapa elemen lembaga termasuk lembaga desa yang ada di Desa Kedua. Kasie Ekbang, Babisa, Babinmas. Juga utusan yang akan mengerjakan Dan tentunya semua warga yang ada di dua desa mengucapkan sangat berterima kasih kepada pemerintah atas program yang diberika ketiga desa=
Pewarta : Muklis N
Editor : Botak
Petani Desa Cibitungtengah Sumringah, Kelompok P3A Bina Tani Sejahtera Berhasil Alokasikan Program P3-TGAI
Tenjolaya Fokus Bogor Barat= Guna memperlancar pasokan air bagi masyarakat petani di desa Cibitungtengah kecamatan Tenjolaya kabupaten Bogor provinsi Jawa Barat, kelompok P3A Mitra Cai Bina Tani Sejahtera yang diketuai Muklis berhasil membangun jaringan irigasi sepanjang 321 meter, yang dianggarkan dari Dana APBN tahun anggaran 2020 Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang dilaksanakan secara swakelolah oleh kelompok Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A).
Pantauan Fokus Bogor Brat dilapangan, Kelompok P3A Bina Tani Sejahtera Sedang menyelesaikan pembangunan jaringan irigasi pada program P3-TGAI dengan baik dan maksimal sesuai dengan aturan serta berpedoman pada juklak juknis yang sudah ditetapkan.
“Alhamdulillah pembangunan jaringan irigasi yang dianggarkan pemerintah melalui program P3-TGAI dikerjakan, dan kita laksanakan berdasarkan aturan, tanpa menyimpang dari spesifikasi yang sudah ditetapkan, adapun pelaksanaannya dikerjakan oleh para petani desa Cibitungtengah sebagai pengguna air, yangmana selain swakelola, juga sengaja saya prioritaskan bahwa program ini harus dikerjakan oleh para petani pemakai air guna mendapatkan hasil yang memuaskan, terang Muklis Selaku Ketua P3A
karena apapun bentuknya kalau dikerjakan oleh petani pemakai air sendiri, tentunya mereka akan merasa memiliki dan tidak akan bicara untung rugi serta hasilnya juga tidak diragukan lagi, “Jelas Muklis selaku ketua kelompok P3A Senin (27/07/2020)
Muklis Ketua P3A Bina Tani Sejahtera |
agar supaya jaringan irigasi ini bisa tahan lama serta dapat menunjang pasokan air petani lancar
dan lebih maksimal, dan tentunya petani tidak ada lagi yang mengalami kesulitan mendapatkan pasokan air, karena dengan pasokan air yang lancar imbasnya pasti hasil pertaniannya juga lebih bagus dan memuaskan, “Terangnya.
Maka dari itu, dengan terealisasinya program ini, saya mewakili para petani desa mengucapkan terimakasih kepada, Pemerintah pusat yang telah memperhatikan kebutuhan para petani, selain itu juga saya sangat berterima kasih kepada Ibu Itoh selaku kepala desa Cibitungtengah,yang telah membantu kelancaran turunnya program ini, sehingga sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, “Tuturnya.
Terpisah, Fauzi selaku Tokoh Pendidikan menjalaskan, Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) adalah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja irigasi desa, guna menunjang kesejahteraan petani dan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Program P3-TGAI adalah program pemerintah yang perealisasiannya secara langsung terhadap
kelompok P3A selaku penerima manfaat. Pemerintahan desa hanya mengetahui dan memantau serta mengawasi berjalannya kegiatan agar supaya dilaksanakan dengan baik dan sesuai aturan, karena program P3-TGAI ini bertujuan untuk menumbuhkan partisipasi petani dalam perbaikan dan peningkatan jaringan irigasi berdasarkan kebutuhan, “Tandasnya. (Botak)
Minggu, 09 Agustus 2020
Mengenal 15 Buku Administrasi Karang Taruna Desa
Karang Taruna merupakan bagian dari LKD (Lembaga Kemasyarakatan Desa), yang berkedudukan sebagai mitra Kepala Desa dalam menggerakkan partisipasi pemuda, hal ini masih terlihat stagnan di banyak desa di banyak daerah pula. Pengurus Karang Taruna pun praktis tidak terlihat. Justru komunitas pemuda lainnya yang terlihat aktif berkegiatan, apalagi buku-buku administrasi Karang Taruna, praktis tidak ada sama sekali.
Sehingga, sangat penting bagi pengurus Karang Taruna untuk mengetahui dasar dari Karang Taruna itu sendiri serta buku administrasinya, sehingga para Pemuda di desa mengetahui bagaimana Karang Taruna dapat berkolaborasi dengan Kepala Desa untuk menciptakan Desa yang menjadi harapan Pemerintah dan Masyarakat Desa.
- Buku Administrasi Data Pengurus
- Buku Administrasi Daftar Keputusan
- Buku Administrasi Register Surat Masuk
- Buku Administrasi Register Surat Keluar
- Buku Administrasi Ekspedisi Surat
- Buku Administrasi Tamu Umum
- Buku Administrasi tamu Khusus
- Buku Administrasi Notulen Rapat
- Buku Administrasi Presensi Rapat
- Buku Administrasi Inventaris
- Buku Administrasi Program Kegiatan
- Buku Administrasi Program Kegiatan Seksi
- Buku Administrasi Kegiatan
- Buku Administrasi Kegiatan Seksi
- Buku Administrasi Kas
Terkait dengan aturan yang mengatur tentang Karang Taruna Desa diatur dalam Permensos Nomor 25 Tahun 2019. Silakan Sobat Download Filenya. DOWNLOAD DISINI
Artikel ini diolah dari website simpeldesa dan sudah diedit seperlunya.
Artikel ini diolah dari website simpeldesa dan sudah diedit seperlunya.
Sekolah Kesetaraan (PKBM), Apa itu?
Edy Suhaedi |
Fokus Bogor Barat = Sekolah kesetaraan atau istilah saat ini nya yaitu PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) yang merupakan tempat belajar seperti sekolah namun dalam jalur non formal.
Pernah mendengar homeschooling? Paket A? Paket B? Paket C? Nah! itu semua termasuk sekolah kesetaraan. Sekolah non formal ini akan menghasilkan lulusan-lulusan yang disetarakan dengan lulusan-lulusan sekolah formal (SD, SMP, SMA/SMK). Jadi para anak yang putus sekolah dari jalur formal tadi dapat bersekolah di PKBM. Ujian Nasional Paket Kesetaraan akan memberikan ijazah Paket A (Setara SD), Paket B (Setara SMP), Paket C (Setara SMA).
INI JUGA MERUPAKAN SOLUSI ORANG TUA YANG KHAWATIR DENGAN ANAKNYA YANG TIDAK MAU SEKOLAH/BERHENTI DARI SEKOLAH FORMAL.
Jadi, bagi orang tua jangan lagi khawatir anaknya tidak dapat melanjutkan sekolah, karena tak pernah ada kata terlambat untuk mengenyam pendidikan.
Apa bedanya dengan sekolah formal?
Secara umum sih, beda sekolah formal dan PKBM terletak di hari belajarnya. Kalau sekolah formal sekolah Setiap Hari, kalau di PKBM hari belajarnya hanya 3 hari seminggu. Jam belajarnya juga ada yang pagi, siang, bahkan malam hari. Tergantung kebijakan PKBMnya.
Namanya juga sekolah nonformal, semuanya serba nonformal, mulai dari sistem pembelajarannya yang lebih fleksibel, seragamnya, dan peraturan yang relatif tidak terlalu ketat seperti sekolah formal. Tapi itu juga tergantung kebijakan PKBM, setiap PKBM memiliki peraturan sendiri.
Apa kelebihan dari sekolah non formal ini?
✓ Tidak butuh seragam (Tapi ada juga yang mewajibkan pakai seragam)
✓ Pembelajaran fleksibel (Ada yang siang, ada yang malam)
✓ Bisa membagi waktu untuk sekolah dan kerja (misal: harus membantu orang tua untuk bekerja)
✓ Biaya relatif terjangkau
✓ Peraturan tidak terlalu ketat
✓ Waktu belajar tidak setiap hari
✓ Bisa cepat mendapat ijazah (tanpa harus menunggu lama seperti di sekolah formal, apabila usia sudah cukup untuk lulus)
✓ Ijazah bisa melanjutkan sekolah ke jenjang selanjutnya ke jalur formal
✓ Ijazah bisa digunakan untuk melamar pekerjaan yang lebih baik
✓ Bisa melanjutkan pendidikan tanpa ada batas usia
Dimana PKBM itu?
Langganan:
Postingan (Atom)